Canggihnya Otak Kita

Kalian percaya nggak sih kalau kita lahir ke dunia ini memiliki potensi yang luar biasa hebatnya? Tapi anehnya manusia tidak pernah menyadari akan hal tersebut. Manusia selalu tidak puas akan dirinya. Padahal manusia itu merupakan ciptaan Tuhan yang paling sempurna dibandingkan makhluk ciptaan yang lainnya. Kita memiliki memiliki metabolisme tubuh yang sedemikian rumitnya.

Komputer terlihat lebih pintar dibandingkan otak kita. Kenyataannya otak kitalah yang lebih pintar dari komputer hanya saja kita tidak mengoptimalkan fungsi otak kita sehingga terlihat bahwa komputerlah yang lebih pintar dari kita. Otak manusia bukanlah wadah yang harus diisi melainkan adalah sumbu api yang harus dinyalakan.

Kita memiliki jumlah sel otak yang sama dengan Albert Einstein, Thomas Alfa Edison bahkan teman sekelas kita yang selalu menjadi juara umum hanya saja outputnya berbeda hal itu dikarenakan pendayagunaannya yang berbeda.

Otak manusia memiliki jutaan sel saraf yang disebut neuron yang dapat berinteraksi dengan sel-sel lain di sepanjang cabang-cabang yang disebut dendrit. Kunci penghubung antara dendrit-dendrit adalah suatu zat yang disebut myelin. Ketika kamu menerima informasi maka myelin akan terbentuk sehingga dendrit terhubung. Proses inilah disebut penerimaan dan penyimpanan informasi. Pada tahap awal untuk membuat myelin yang pertama dibutuhkan adalah energi yang besar. Itulah sebabnya seorang yang jarang berfikir secara otomatis akan memiliki daya ingat yang rendah karena memiliki energi yang rendah.

Otak juga memiliki dua bagian yakni otak kirai dan otak kanan. Otak kiri bertanggung jawab terhadap pola pikir linear, sistematis dan analitis. Sedangkan otak kanan bertanggung jawab terhadap pola pikir acak, holistic dan radial. Otak ini bertanggung jawab atas rasa estetika, daya ingat dan khayalan.

Secanggih apapun komputer tidak akan melebihi kemampuan daya ingat otak manusia. Hal ini disebabkan karena sel manusia adalah sel hidup dan sel ini akan terus digunakan. Sel ini dapat mengalami regenerasi, sehingga selalu muncul sel baru yang lebih baik dari sel yang lebih tua. Sedangkan komputer tidak bisa melakukan hal seperti ini. Otak kita pun memiliki kelemahan yaitu ketika proses regenerasi ini informasi yang melekat pada sel yang telah mati tersebut ikut hilang itulah yang sering kita sebut dengan istilah lupa. Untuk menghindari hal tersebut kita harus sering mengulang setiap informasi yang kita dapatkan jangan hanya disimpan saja agar memori yang hilang bersama sel tua ini terbangkitkan kembali.

Proses pergantian sel yang baru sangat dipengaruhi oleh proses berfikir. Semakin sering kita berfikir maka semakin banyak sel-sel baru yang tumbuh untuk menggantikan sel yang tua dan mati sehingga kemampuan otak kita pun akan semakin baik.

Tony Buzan, seorang psikolog mengatakan bahwa otak kamu bagaikan raksasa tidur. Dengan akitivitas berfikir yang terus menerus kamu dapat membangunkan raksasa itu. Otak kita dapat menggunakan sekitar 100 milyar bit informasi, setara dengan 500 ensiklopedia. Pikiran kita dapat bergerak dengan kecepatan 300 mil per jam, lebih cepat dari kereta tercepat di Jepang.

Lalu kenapa masih ada yang mengalami kegagalan dan keberhasilan, itu semua tergantung kepada cara seseorang dalam mengoptimalkan fungsi otaknya. Jangan pernah sia-siakan kelebihan yang ada dalam diri kita. Kita harus bisa memanfaatkan kelebihan yang ada dalam diri kita bukan hanya berdiam diri lalu pasrah dan mengeksploitasi kelemahan secara berlebihan yang pada akhirnya akan membawa kita kepada kemunduran.